• Breaking News

    Tuesday, February 7, 2017

    Hukum Karma Di Dunia Sepak Bola [Dibayar Tunai Brayyy]


    Loe tau kan Hukum Karma?? itu tuh yg manis dan dari Arab (itu sih korma ). yah loe semua tau lah bray yg namanya karma, yg konon katanya jika loe berbuat jahat suatu saat kejahatan itu bakal nimpa loe lagi brayyy. Didunia sepak bola juga ada kejadian yg mirip brayyy


    --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

    1. Roy Keane vs Alf-Inge Håland


    Ditahun 1997 Man U bertandang ke Elland Road kandang dari Leeds United, disinilah awal perseteruan Roy Keane vs Alf-Inge Håland terjadi. ketika itu Keane berlari dan berbenturan dengan Alf-Inge Håland, karna benturan itu Keane menderita Anterior Cruciate Ligament. pada saat Keane mengeram kesakitan Håland datang dan bilang "Get Up and Stop Faking It".


    Ditahun 2001 Keane Kembali bertemu Håland tp Håland sudah pindah klub ke Manchester City, Keane tidak lupa kejadian 1997 dan melakukan takel keras kepada Håland. Ketika Håland dirawat paramedis dilapangan Keane datang dan bilang "Get Up and Stop Faking It"









    2. Nuri Sahin vs Lukas Podolski


    Pada pertandingan 1. FC Köln vs Borussia Dortmund tahun 2010 terjadi sebuah pelanggaran dimenit 90. Yaitu Podolski menendang kaki Sahin dari belakang dan terjadi adu mulut, Podolski mengejek Sahin dengan bilang Turki kalah 3-0 dari Jerman.







    Pada saat itu skor masih 1-1, tak lama setelah pelanggaran itu Sahin mencetak di menit 90+1 dan berselebrasi didepan Podolski.








    3. Emre Belözoğlu vs Didier Zokora


    Kali ini dari Turki brayyy, Turki yg terkenal dengan tindakan rasisnya terhadap orang berkulit hitam. Pada saat itu terjadi pertandingan Leg 1 antara Fenerbahce vs Trabzonspor, ditengah pertandingan Emre melakukan pelanggran terhadap pemain Trabzonspor. Saat Zokora Menghampiri Emre mungkin untuk minta penjelasan tp Emre tertangkap kamera bilang F**k*ng N*ga. Harusnya Emre dihukum larangan bertanding 4 atau 8 pertandingan, tapi TTF hanya menghukum 3 pertandingan.


    Leg 2 (hari pembalasan) antara Trabzonspor vs Fenerbahce, sebelum pertandingan pun Zakora tidak mau berjabat tangan. Dan pertandingan berjalan keras gan buat Emre, karna yang melakukan pelanggaran bukan cuma Zakora tapi pemain Trabzonspor yang lain ikut melanggar Emre. Dan puncaknya Zakora melakukan tendangan KungFlu ke selangkangan Emre (Tepat dibola kembar gan). Tunai Dah


    4. Ruud van Nistelrooy vs Antoni Lima


    Tahun 2004 pada kualifikasi Piala Dunia 2006 Belanda bertemu dengan Andorra, ada kejadian unik dipertandingan tersebut. Pada awal pertandingan berjalan dengan normal, Belanda Unggul 3-0 di babak pertama. Dibabak kedua dimenit 82 terjadi pelanggaran terhadap Ruud van Nistelrooy dan berbuah pinalti, Nistelrooy menjadi eksekutor pinalti tapi gagal gan dan Antoni Lima pemain bertahan Andorra mehampiri dan menertawakan Nistelrooy.


    Dimenit 88 terjadi pelanggaran dan Robin van Persie sebagai Penendang, Nistelrooy yang berdiri bebas dengan mudah menyontek bola dan gol. Setelah mencetak gol Nistelrooy langsung berlari menghampiri dan langsung selebrasi didepan Antoni Lima.  Tunai brayyy








    5. Víctor Valdés


    Kiper yang dulu sukses di Barcelona ini sekarang karirnya mulai meredup brayyy, karena cedera lutut yang dialaminya, sekarang Valdés menjadi kiper Middlesbrough F.C. .

    Loe-loe disini boleh setuju atau engga terserah karena menurut ane cedera lutut yang dialami Valdés secara tidak langsung masih ada hubunganya dengan kejadian saat Barcelona berdahapan dengan FC Copenhagen dilanjutan Liga Champion, diawal pertandingan dimenit 11 bek FC Copenhagen menendang bola jauh kedepan memaksa Valdés keluar dari kotak pinalti, tapi karena bola terlalu tinggi Valdés pun meloncat sambil mengangkat kaki dan mengenai kepala Dame N'Doye. Dame N'Doye tak sadarkan diri dan harus dirawat paramedis, Valdés mendapat kartu kuning seharusnya jelas itu pelanggaran kartu merah.

    Ditahun 2014 Valdés menderita cedera lutut yang cukup parah dan menggagalkan dirinya pindah ke AS Monaco.


    6. Swedia U21 vs Layvin Kurzawa


    Dipertandingan Swedia U21 vs Prancis U21 ada kejadian lucu sekaligus memalukan bagi Layvin Kurzawa. Dari awal pertandingan Prancis U21 sudah tertinggal 3-0 gan. Dimenit 87 Layvin Kurzawa berhasil mencetak gol, golnya sih biasa tapi selebrasinya yang terlalu berlebihan gan dengan cara memberi hormat sambil berteriak mengejek padahal Prancis masih tertinggal 3-1.





    Semenit kemudian Swedia berhasil mencetak gol ke empat dan semua pemain berselebrasi meniru gaya Layvin Kurzawa. Tunai




    7. Júlio César vs Zlatan Ibrahimović


    Ditahun 2012 Inter milan berhadapan musuh satu kotanya AC Milan disebut juga Derby Della Madonnina. Ada kejadian lucu dipertandingan ini gan. AC Milan mendapat hadiah Pinalti, saat Zlatan Ibrahimović akan mengambil tendangan pinalti Júlio César berbisik kepada Ibrahimović "shoot it hard in the center of the goal" lalu mundur ke arah gawang sambil menjulurkan lidah.


    Ibrahimović menedang ke arah kanan gawang dan gol, Ibrahimović bicara ke arah César "No, I will score instead". Tunai

    No comments:

    Post a Comment

    Sport

    Teknologi

    Travel